SULBAR99.COM-MAJENE, Seorang mahasiswa dari Universitas Negeri Makassar (UNM) yang sedang melaksanakan KKN ditemukan meninggal dunia akibat tenggelam di pantai Palla Pallang, Desa Tallu Banua, Kecamatan
Sendana, Majene, Kamis (24/10) pagi.
Korban atas nama Handri (23 ) asal Kabupaten Mamasa tersebut, sebelumnya diketahui sedang melaksanakan praktek KKN di Desa Tallu Banua, Kecamatan Sendana, sejak sejak sebulan lalu.
Dugaan sementara korban tenggelam
setelah terseret ombak di pantai Palla pallang saat berusaha menyelematkan beberapa Siswa dari SMP 2 Sendana yang sedang praktek berenang di pantai.
Namun naas korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa oleh
warga yang melakukan pencarian, selama dua jam di pantai Palla pallang.
Menurut keterangan salah seorang guru SMP Negeri 2 Sendana, Guslim, korban sebelumnya melakukan praktek berenang bersama sejumlah siswa kelas 3 SMP Negeri 2 Sendana, di pantai Palla Pallang, Desa Tallu Banua sekitar pukul 08.30 pagi.
“Menurut informasi dari warga yang berada di lokasi, korban tenggelam
setelah terseret ombak ke tengah laut, saat berusaha menyelamatkan
beberapa siswa yang tenggelam terseret arus ombak saat praktek berenang,” ungkap Guslim, Kamis (24/10).
Guslim juga mengatakan, meski warga berusaha menolong korban, namun
nyawa korban tidak dapat diselamatkan.” Sempat warga melakukan
pencarian selama dua jam, setelah mengetahui korban tenggelam, namun
jiwa korban keadaan tidak bernyawa saat ditemukan, selanjutnya jasad
korban langsung dibawa ke Puskesmas,”katanya.
Berdasarkan informasi dari beberapa rekan korban, rencananya hari
ini juga, jasad korban akan dibawa oleh keluarganya ke Mamasa untuk
di makamkam. Berdasarkan pantauan sulbar99.com, terdapat puluhan mahasiswa KKN UNM dengan mengendarai motor mengiringi jenazah Handri yang terbaring kaku di atas mobil jenazah menuju Kabupaten Mamasa. (Ali).
