Polisi Gagalkan Rencana Penyelundupan BBM Bersubsidi

  • Bagikan
DIGAGALKAN.Polres Majene berhasil menggagalkan ribuan liter solar yang akan diangkut ke Pulau Masalima. (Foto : Ali Muhtar)

SULBAR99.COM-MAJENE, —Satreskrim Polres Majene berhasil mengamankan ribuan liter bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis solar yang disimpan dalam bagasi kapal kayu, di pelabuhan Rangas, Kelurahan Rangas, Kecamatan Banggae, Minggu (7/7) sore. BBM yang diduga illegal tersebut rencananya akan dibawa ke Pulau Masalima, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan  menggunakan kapal kayu,
untuk dijual kepada para nelayan dan beberapa pengecer setempat.

Kasat Reskrim Polres Majene AKP Pandu Arief Setiawan mengungkapkan,
rencana penyelundupan BBM bersubsidi itu diketahui petugas,
berdasarkan informasi dari masyarakat,  petugas kemudian melakukan
penggeladahan di kapal kayu dan ditemukan ribuan liter solar yang
disimpan dalam drum.

“Dari hasil pemeriksaan sementara, modus yang dilakukan pelaku adalah
membeli BBM disalah satu SPBU di Majene dengan cara mengantre setiap
hari,  kemudian ditampung dan disimpan dalam drum,  setelah terkumpul
baru dibawa kekapal untuk diberangkatkan ke pulau Masalima,”ungkapnya.

Menurut AKP Pandu, dari hasil temuan petugas, jumlah BBM yang akan
diangkut ke pulau Masalima sebanyak 13 drum bervolume 240 liter dan 23
jerigen berkapasitas 30 liter,  semuanya terisi solar.

“Selain mengamankan pelaku yakni, HS, BS, FS dan HM, kami juga
mengamankan sebanyak 3.800 liter solar serta 1 unit kapal kayu
berkapasitas 6 GT yang akan digunakan mengangkut BBM. Keempat pelaku yang merupakan warga Rangas Barat tersebut dua diantaranya sudah ditetapkan jadi tersangka,”pungkasnya.

Sementara itu salah satu pelaku HS kepada wartawan mengaku, ribuan
liter BBM tersebut yang rencananya akan dibawa ke Pulau Masalima atas
pesanan para nelayan setempat,”Ini solar tidak dijual pak, pesanan
para nelayan disana, kami hanya disewa kalau sudah tiba disana baru
dibayar,” sebut HS.(Ali).

Baca juga  Polres Majene Kembali Ringkus Pengedar Narkoba
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *