SULBAR99.COM-MAJENE, Partai Amanat Nasional (PAN) telah menutup pendaftaran Calon Kepala daerah dan wakil kepala daerah pada pilkada 2020 mendatang tanggal 18 Oktober 2019 yang lalu. Empat figur yang telah ambil bagian melakukan pendaftaran pada partai besutan Amin Rais tersebut.
Dihubungi Minggu (20/10/2019), Ketua DPD II PAN Kabupaten Majene, Abdul Wahab, SH mengungkapkan, terdapat empat figur yang telah mendaftar. “Ada Harun, Itol Saiful Tonra, Wahyu Hamarong dan Ketua DPD PAN (Abdul Wahab),” ungkap Wahab.
Keempat figur di atas, tambah Wahab, dua mendaftar Pada posisi Bupati dan dua posisi wakil bupati. “Pak Itol mendaftar posisi Bupati dan Ketua DPD PAN juga pada posisi Bupati. Harun daftar posisi wakil bupati, ” ujar Wahab.
Namun, lanjut Wahab, tidak menutup kemungkinan jika ada sesuatu yang dianggap penting, maka PAN akan kembali membuka pendaftaran setelah melalui rapat internal DPD PAN.
Ketika disinggung kriteria apa yang diharapkan PAN yang akan pimpin Majene 2020 mendatang, mantan anggota KPU itu dengan tegas mengatakan bahwa PAN mencari figur yang visioner yang ingin memajukan Majene. ” Tentunya, harus memiliki visi dan misi yang jelas, visioner dan bersedia memajukan Majene,”tandas Wahab.
Dalam penjaringan nanti, Wahab menambahkan, PAN akan melibatkan lembaga survei untuk membantu dalam menentukan siapa yang akan diusung PAN pada pilkada 2020 mendatang. “Tentu yang paling tinggi surveinya dan memiliki peluang besar untuk menang yang akan diusung PAN,” ucap Wahab.
Sementara itu, salah seorang figur yang mendaftar di penjaringan PAN, Wahyu Hamarong yang dihubungi Minggu 20/10/2019) mengatakan, dirinya mendaftar di PAN pada posisi calon wakil Bupati. “PDI Perjuangan ingin berkompetisi, tetap yang diutamakan pak Itol dimaksimalkan untuk maju sebagai 01. Namun jika pak Itol urung niat untuk maju, maka saya ditugaskan untuk mendaftar sebagai 02 agar PDI Perjuangan tetap bisa berkompetisi,”ujar Wahyu
Ketua DPC PDI Perjuangan Majene itu menambahkan, Itol Saiful Tonra masih menunggu dua partai yang hingga saat ini belum mengumumkan pendaftaran, yakni partai Golkar dan Demokrat. (Wan)
