
SULBAR99.COM-BARRU- Anggota DPR RI Hasnah Syam melanjutkan masa resesnya. Kali ini, wakil rakyat berlatarbelakang dokter gigi itu memilih wilayah pedalaman di Kabupaten Barru, yakni di Desa Bulo-Bulo, Kecamatan Pujananting, Jumat (27/12/19).
Di wilayah pegunungan ini, Hasnah Syam ikut didampingi sang suami, Suardi Saleh serta ketua DPRD Barru yang tak lain adalah kader Partai Nasdem. Melewati perjalanan darat, ia penuh semangat menembus jalanan yang menanjak dan licin.

Selama kurang lebih dua jam, Hasnah yang kini diamanahkan duduk sebagai anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, bercengkrama langsung dengan warga yang mayoritas petani, sembari menjelaskan tujuan dari resesnya sebagai wakil rakyat.
“Tujuan reses ini untuk menyerap aspirasi masyarakat, termasuk di daerah yang terisolir. Disini (Bulo-Bulo) tentu banyak hal yang harus dibenahi. Olehnya itu, penting mendengar masukan warga, sekaligus melihat langsung apa yang menjadi kendala. Seperti yang berkaitan dengan infrastruktur,” ujar Hasnah yang duduk di Komisi IX DPR RI.
Hasnah yang juga ketua TP PKK Barru, berkomitmen memperjuangkan aspirasi dan temuan yang didapatkan di desa yang berbatasan dengan Pangkep dan Bone itu, terutama soal akses dan fasilitas pendukung lainnya.
Apalagi, saat reses, selain ikut dihadiri Bupati dan anggota DPRD dari Dapil tersebut, masyarakat bisa langsung mengutarakan masukan dan kebutuhan, serta permasalahan yang dihadapi selama ini.
“Apa yang menjadi keluhan dan kebutuhan masyarakat di Bulo Bulo, Insyaallah akan kami perjuangkan di pusat. Termasuk menjadi perhatian pemerintah kabupaten dan para wakil rakyat dari Dapil ini,” tambah Hasnah Syam yang tampil berbicara di depan warga.
Sekadar diketahui, di masa reses kali ini, Hasnah Syam berkeliling ke wilayah pedalaman untuk menyerap langsung aspirasi warga. Tak hanya itu, ia juga intens hadir di sosialisasi manfaat KB yang digelar Tim PKK Barru.
Selama menjabat sebagai anggota DPR, Hasnah bolak-balik Jakarta-Sulsel. Di samping menjalankan fungsinya sebagai wakil rakyat, juga tetap mengurusi kewajibannya sebagai Ketua TP PKK. Tak heran, hampir setiap hari punya agenda yang tergolong padat. (Firdauz)