
SULBAR99.COM-MAJENE, ada kabar gembira datang kepada nelayan di Majene, semua keluhan yang selama ini hinggap di nelayan tak lama lagi akan segera teratasi.
Bupati Majene Fahmi Massiara dihadapan puluhan nelayan di pinggir pantai Tamo, Minggu (9/2/2020) mengatajan, terkait persoalan BBM bagi nelayan, yang selama ini dilayani oleh SPBU, sebenarnya aturan yang terjadi pihak SPBU tidak bisa melayani Jerigen.

“Insyaa Allah dalam waktu dekat (Minggu depan) akan beroperasi SPBU Perusada Majene akan segera difungsikan yang khusus diperuntukan bagi para nelayan, dengan jenis BBM adalah Solar,” ungkap Bupati disambut tepuk tangan para nelayan.

SPBU Perusda, lanjut Fahmi Massiara, akan melakukan optimalisasi sendiri, dengan menjalankan modal sendiri. “Diharapkan juga kepada SPBU Nelayan agar mengatur dengan baik, bagaimana caranya para nelayan mendapatkan pelayanan pembelian yang merata, sehingga para nelayan tidak usah lagi antri di SPBU Umum,” ungkap Bupati Majene.
Terkait pemanfaatan pada area pesisir pantai dengan kedalaman 40 M’, tambah Bupati, pemerintah sudah melakukan negosiasi dengan investor untuk membuat keramba atau budidaya ikan laut.
Berbicara soal kebersihan, lanjutnya, itu terkait juga dengan pola hidup masyarakat itu sendiri. “Kami sudah telorkan dana ke Kecamatan Rp 1 Miliar per Kecamatan, ada juga dana kelurahan,” urai Fahmi Massiara.
Selain itu, Sarana dan prasarana kebersihan sudah banyak diserahkan ke beberapa lingkungan dan kelurahan berupa Bentor. “Selanjutnya masyarakat diharapkan kesadarannya, sarana Bentor yang dibagikan supaya dimanfaatkan dengan maksimal, jangan dikuasai oleh perorang saja, tapi harap digunakan untuk kelompok orang banyak,” tegas Bupati Majene.
Fahmi menambahkan, terkait Koperasi Nelayan, bila memang warga ingin mendirikan koperasi di lingkungan masing masing, bisa minta petunjuk kepada Dinas Koperindag Majene. “Terkait regulasi pendiriaannya, koperasi lah yang bisa menyambung hidup nelayan, hingga tidak terikat kepada rentenir,” pungkas Bupati Majene. (ih)