SULBAR99.COM-MAKASSAR, Ikatan Alumni Teknik Universitas Hasanuddin (Ikatek Unhas) yang diorganisir oleh panitia HBH Ikatsi Teknik Sipil akan melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) membahas tentang strategi rantai pasok dalam mendukung pembangunan ibukota negara baru. Rencananya, kegiatan ini akan dilaksanakan di Hotel Aryaduta Makassar, Senin, 14 Oktober 2019 mendatang.
Dalam FGD ini, Menteri pekerjaan umum dan perumahan rakyat Basuki Hadi Muljono akan menjadi keynote speech, sedangkan yang akan menjadi welcome speech adalah Rektor Unhas Dwia Aries Palubuhu, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dan ketua Ikatek unhas Haedar A. Karim.
Sementara itu, yang menjadi narasumber dalam diskusi terfokus itu yakni Syarif Burhanuddin, Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR, Rudy S. Prawiradinata, deputi Bidang pengembangan kementerian PUPR, Eko Haripoerwanto, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur kementerian PUPR dan Danis Sumadilaga, Dirjen Cipta karya kementerian PUPR.
Selain keempat narasumber dari kementerian PUPR tersebut, terdapat pula narasumber dari kalangan pengusaha dan birokrat yakni Ruslan Rivai, Ketua Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi nasional ( LPJKN), Erwin Aksa, Wakil ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Konstruksi dan Infrastruktur, Ken Pangestu, ketua Umum Indonesia Society of Steel Contruction (ISSC) serta Bupati Penajam Paser utara Kalimantan Timur Abdul Gafur Masud.
Sedangkan yang bertindak sebagai moderator yakni Dekan Fakultas teknik Unhas Muh. Arsyad Thaha dan Hasbi Syamsul Ali, Ketua LPJK Sulsel.
Nantinya pada saat acara diskusi terfokus ini dilaksanakan, rencananya akan membahas strategi rantai pasok konstruksi nasional, visi dan misi ibukota negara baru, strategi pembiayaan infrastruktur, implementasi teknologi dalam pengembangan rantai pasok, dukungan Pemda, dukungan LPJKN, strategi dukungan sektor industri dalam rantai pasok konstruksi serta peranan asosiasi material dan peralatan konstruksi.
Rencananya, peserta FGD ini antara lain Menteri PUPR, Dirjen Bina Konstruksi, Deputi Bidang pengembangan Bappenas, Dirjen Pembiayaan infrastruktur, Dirjen Cipta karya, Ketua Umum Kadin Indonesia, ketua LPJKN, ketua PII Sulsel, Balai penyelenggara Jalan nasional, Balai Sungai, Balai Cipta karya, Balai jasa konstruksi wilayah VI Makassar.
Selain itu, peserta FGD juga berasal dari departemen Sipil FT-UH, Departemen Lingkungan FTUH, Departemen Arsitek FTUH, Departemen teknik industri FTUH, anggota Ikatek Unhas, mahasiswa dan umum. (Ih)
